 |
| Ilustrasi Gajah Mengamuk |
Pwrikotametro,Tanggamus- Kawanan gajah liar kembali memasuki permukiman warga di Blok 4 Reg 39, Kecamatan Bandar Negeri Semuong, Kabupaten Tanggamus, pada Kamis (2/1/2025) dini hari. Insiden ini mengakibatkan tujuh rumah semi permanen milik warga mengalami kerusakan parah. Meski demikian, tidak ada korban jiwa yang dilaporkan.
Kabid Humas Polda Lampung, Kombes Umi Fadillah Astutik, menyatakan bahwa kawanan gajah tersebut mulai memasuki wilayah permukiman sekitar pukul 00.15 WIB. Beruntung, warga segera menyelamatkan diri setelah melihat tanda-tanda keberadaan gajah yang semakin dekat.
"Tadi malam, kawanan gajah liar kembali memasuki permukiman warga. Tujuh rumah semi permanen mengalami kerusakan berat," ujar Umi.
Dalam video yang beredar, terlihat rumah-rumah berbahan kayu porak poranda akibat amukan kawanan gajah. Pihak kepolisian bersama sejumlah instansi terkait kini tengah melakukan pendataan kerusakan dan menyusun langkah mitigasi untuk mengatasi konflik antara manusia dan satwa liar ini.
Umi juga mengungkapkan bahwa rapat darurat telah diadakan bersama TNI, Taman Nasional Bukit Barisan Selatan (TNBBS), Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA), dan pemerintah daerah. Rapat ini bertujuan untuk merumuskan solusi jangka pendek dan panjang terkait permasalahan tersebut.
"Kami telah mengadakan rapat dengan beberapa pihak terkait, termasuk TNI, TNBBS, BKSDA, dan pemerintah daerah. Langkah mitigasi sedang disiapkan agar kejadian serupa tidak terulang," jelasnya.
Langkah awal yang akan diambil adalah mendorong kawanan gajah kembali ke habitat alaminya di kawasan hutan lindung. Di sisi lain, pemerintah daerah juga sedang menyiapkan bantuan bagi warga yang terdampak.
Kejadian ini menjadi pengingat akan pentingnya menjaga keseimbangan antara pelestarian habitat satwa liar dan keamanan permukiman manusia. Penanganan yang cepat dan tepat sangat dibutuhkan untuk mencegah konflik serupa di masa mendatang.
Red
